Pada tulisan kali ini Fawaiq Blog akan membahasnya sedikit agar kita lebih memahami kode RGB ini.
Berikut ini adalah panduan sederhana untuk membantu anda mengenali warna website lebih cepat dari kode RGB mereka. Tidak ada lagi menebak-nebak atau berkonsultasi dengan palet warna.
Penulisan kode RGB biasanya seperti ini #RRGGBB (RedRed GreenGreen BlueBlue), 2 digit pertama menunjukan merah, dua digit berikutnya untuk warna hijau, dan dua digit terakhir warna biru.
Setiap angka menunjukan kekuatan warna tertentu – FF0000 hanya merah (tidak ada hijau, tidak ada biru, karena empat digit terakhir tertulis angka 0), 00FF00 berarti hanya hijau (tidak ada merah, tidak ada biru). Jika semua semua hadir dalam kekuatan yang sama seperti FFFFFF, anda akan mendapatkan Putih, jika tidak ada warna yang dihadirkan, atau semua 000000, anda akan mendapatkan warna hitam pekat.
Perlu di ingat bahwa angka heksadesimal ialah sistem bilangan basis 16 yang terdiri dari 0123456789ABCDEF, dalam warna 0 berarti hitam, menuju F berarti putih.
Jika anda ingin gelap (darken), anda perlu memindahkan warna menuju hitam atau 000000. Itu berarti 880000 lebih gelap dibanding BB0000 yang lebih gelap dibanding FF0000.
Demikian pula, jika anda ingin warna lebih terang “lighten”, harus bergerak menuju putih atau FFFFFF. Jadi FF8888 lebih terang dibanding FF4444 yang lebih terang dibanding FF0000.
Kombinasi warna ditentukan oleh yang warna “terkuat”. Jadi BB8844 adalah warna kemerahan, 33CC00 akan sedikit hijau, dan 777777 adalah abu-abu (karena tidak memiliki warna terkuat)
Demikian juga misalnya dengan kode warna RGB untuk warna birunya facebook #3B5998 yang didominasi warna biru.
Jika anda tidak terbiasa dengan aritmatika Heksadesimal, Anda bisa menggunakan kalkulator standar Windows dalam mode ilmiah (scientitic) untuk melakukan perhitungan tersebut. Angka heksa desimal menggunakan 16 simbol yang unik (0-F) yang bertentangan dengan sistem penomoran desimal 10 (0-9), dan tambahan penggunaan 6 karakter dalam huruf latin A-F.
Semoga bisa membantu anda memahami bagaimana membaca kode RGB dari warna website anda, sampai jumpa di artikel berikutnya dari Fawaiq Blog, salam web design & development Indonesia.
Sumber